Digimon Adventure tri: Kokuhaku sudah ditayangkan tanggal 24 September kemarin. Ini adalah part ketiga dari total enam part yang menceritakan kembalinya petualangan Taichi dan lainnya bersama para Digimon. Yang artinya, part kali ini sudah mencapai setengah dari keseluruhan ceritanya. Part ketiga ini berdurasi lebih lama dibanding dua part terakhir karena memiliki lima episode (episode 9–13).
Sebelum masuk ke review, mari flashback sejenak ke episode 8 di part kedua (Ketsui/Determination). Di akhir episode tersebut, Meicoomon yang terinfeksi tiba-tiba muncul melalui gerbang digital dan membunuh Leomon. Setelah itu dia kembali masuk ke dunia digital dan menghilang entah kemana. Bersama Meicoomon, muncul juga sosok laki-laki yang mirip Digimon Emperor/Ken Ichijouji (Digimon 2). BACA JUGA: Menanti Aksi Koushiro dan Takeru di Digimon Adventure tri: KokuhakuBeberapa video teaser dan visual poster yang dirilis jelang penayangan Digimon Adventure tri: Kokuhaku sebetulnya sudah cukup menjelaskan seperti apa cerita di part ketiga ini. Berbeda dengan part keduanya yang masih memberikan suasana ceria, kelima episode di part ketiga ini sama sekali tak menghadirkan keceriaan. Sepanjang episode akan dihiasi tangis, haru, dan putus asa. Part ketiga ini sedikit demi sedikit mulai menguak misteri dan profil dari beberapa karakter yang mungkin ke depannya akan menjadi penting. Jika dalam visual poster seolah menyoroti Koushiro, Takeru, HerculesKabuterimon, Patamon, dan Meicoomon, maka memang itu yang menjadi fokus kali ini. Bahkan di awal episode, misteri ucapan “sayonara” Patamon pun akhirnya terjawab. Dugaan bahwa Patamon tertular infeksi yang dibawa Meicoomon menjadi kenyataan. Sialnya, infeksi tersebut tak hanya menjangkit Patamon, melainkan menyebar ke seluruh Digimon lain. Dengan serangkaian kejadian dan kekacauan, akhirnya muncul jalan keluar untuk mengakhiri infeksi tersebut. Ini adalah jalan terakhir yang disebut reboot. BACA JUGA: Detail Terbaru Episode Ketiga Digimon Adventure tri TerungkapSelain dibalut kesedihan dan haru yang berlanjut dari awal hingga akhir episode, part ketiga ini juga banyak sekali menggunakan istilah IT dan digital yang penjelasannya sulit dimengerti. Untungnya penjelasan tersebut dibarengi dengan adegan visual, jadi jika ditonton dengan perhatian penuh rasanya tak ada masalah. Judul Kokuhaku/Confession (Pengakuan) sangat menggambarkan keseluruhan cerita part ketiga ini. Sayangnya, pertarungan kali ini tak banyak dan berlangsung singkat. Namun hal tersebut tertutup dengan mood yang berhasil dibangun sejak awal cerita. Jika mengikuti Digimon Adventure tri dari part pertama, maka ending part ketiga ini dijamin menjadi sesuatu yang mungkin pernah terfikirkan dan mengejutkan. Jangan lupa simak yang berikutnya di Resensi Digimon Adventure tri Part 4 Sōshitsu: Menyisakan Banyak Misteri dan Tanda Tanya.
0 Comments
Leave a Reply. |
Categories
All
Archives
December 2017
|