Ketika seorang Bajak Laut berani membakar sebuah Jolly Roger Bajak Laut lain maka itu bisa berarti menantang perang.
Dan tidak main-main yang dibakar adalah Jolly Roger milik seorang Yonkou. Ini menunjukan bahwa Barto tidak ada ketakutan sedikit pun terhadap Yonkou. Shanks? Hmm... Kita semua tahu siapa Shanks dan seperti apa Bajak Laut Akagami. Kekuatannya tidak bisa kita ragukan lagi. Soal Shanks lebih mengerikan lagi. Perang besar Marineford yang begitu besar dan mengerikan mampu ia hentikan, meskipun hanya dengan satu lengan. Tapi statusnya sebagai Yonkou tidak membuat seorang bocah nakal seperti Barto dan kawan-kawannya untuk peduli. Shanks hanyalah seorang Yonkou. Bukan Raja Bajak Laut.Sedangkan panutannya, Luffy adalah seseorang yang ia percayai akan menjadi Raja Bajak Laut. Siapa yang peduli dengan Yonkou? Barto memiliki bos yang lebih besar! Calon Raja Bajak Laut. Ya. Setidaknya itu menurut Barto. Selama itu bukan wilayah Raja Bajak Laut, Barto Club bebas untuk melakukan apa saja yang dirasanya akan menguntungkan Aliansinya bersama Bajak Laut Topi Jerami. Berawal dari jualan pernak-pernik Bajak Laut Topi Jerami, kini Barto membuat onar. Jolly Roger dari seorang Yonkou yang menguasai wilayah tersebut, ia bakar. Bajak Laut Barto Club VS Bajak Laut Akagami Pertarungan antara Bajak Laut Barto Club dan Bajak Laut Akagami apakah bisa kita nantikan? Hmm.. Rasanya tidak perlu. Barto Clup jelas akan kalah telak. Karena itu yang paling memungkinkan adalah Barto Club akan mendapatkan sambutan hangat karena telah menggilai Bajak Laut Topi Jerami. Shanks begitu bangga kepada Luffy. Baginya Luffy adalah sosok yang memiliki kemiripan dan tekad yang mirip dengan mantan kaptennya, Roger. Dengan begini, maka kita tahu bahwa Barto sampai pada chapter saat ini, belum mengerti kalau Shanks adalah panutan dari idolanya. Masalah Jolly Roger yang terbakar sepertinya tidak terlalu dipermasalahkan oleh Shanks. Yang jadi masalah adalah apabila Barto menyakiti penduduk ditempat tersebut. Soal Jolly Roger yang terbakar mungkin bisa dilupakan. Karena yang terpenting adalah Luffy telah memiliki seorang fans yang benar-benar gila. Atau mungkin Shanks akan membuat candaan yang lebih aneh lagi dengan si penggila Luffy. Bajak Laut Topi Jerami VS Bajak Laut Akagami Mari kita ingat-ingat lagi. Luffy sudah berniat sejak awal untuk mengalahkan semua Yonkou. Jadi, meskipun Yonkou itu adalah panutannya sekalipun akan tetap dilawannya. Bisa jadi Barto Club adalah salah satu penyulut api tersebut. Barto Club adalah Bajak Laut yang menghubungkan jalan cerita awal pertarungan antara Luffy dan Shanks. Apalagi Barto Club yang membawa nama Bajak Laut Topi Jerami sama sekali tidak menaruh hormat kepada Bajak Laut Akagami. Dengan begini bisa jadi Shanks menganggap bahwa Luffy yang sekarang adalah Bajak Laut yang bisa diperhitungkan untuk menjadi raja. Karena aliansinya telah berani masuk dan membuat kekacauan di wilayah kekuasaanya. Orang-orang yang tidak mengerti antara hubungan Shanks dan Luffy akan menganggap bahwa Aliansi Bajak Laut Topi Jerami sedang menantang Sang Kaisar. Dan apabila hal yang dilakukan Barto sampai tersebar ke seluruh dunia, maka Aliansi Bajak Laut Topi Jerami akan dianggap makin gila. Masalah melawan Big Mom masih belum selesai. Rencana mengalahkan Kaido pun belum dimulai. Malah sudah berani nantang Yonkou satu lagi. Wahh... Gilaa!! Ya. Mungkin segitu saja dulu. Soal Barto kita akan membahasnya lagi di artikel selanjutnya. Entah kapan yaa..
0 Comments
Manajer Chelsea, Antonio Conte disebut siap melepas penyerang Michy Batshuayi di bursa transfer bulan Januari. Sebagai gantinya, Conte akan mendatangkan pemain berposisi penyerang lain yakni Christian Benteke.
Dikutip dari Independent, Conte memang tidak puas dengan performa Batshuayi sejauh ini. Penyerang asal Belgia dinilai masih belum mampu mengemban tugas sebagai penyerang utama The Blues saat Alvaro Morata tidak bisa bermain. Jadi, Conte pun berharap bisa mendapatkan sosok penyerang baru. Dan, pilihan pun disebut jatuh pada sosok Benteke. Benteke saat ini masih punya kontrak dengan Crystal Palace. Tapi, itu tidak membuat niat Chelsea surut untuk bisa membawanya ke Stamford Bridge. Mereka akan memberikan tawaran yang menarik plus melepas Batshuayi pada Palace. Selebrasi Gol Benteke Benteke sendiri memang tipe penyerang yang cocok dengan gaya bermain Conte. Sosok yang pernah membela Liverpool tersebut adalah tipe penyerang kotak penalti. Ia juga punya kemampuan duel udara yang bagus, sesuai dengan keinginan Conte. Tapi, Benteke ternyata bukan satu-satunya pemain berposisi penyerang yang sedang dibidik oleh Chelsea. Masih dikutip dari sumber yang sama, The Blues kini juga sedang mengincar Jamie Vardy dari Leicester City. Selain itu, nama penyerang Red Star Belgrade, Richmond Boakye, juga masuk dalam perburuan. |
Categories
All
Archives
December 2017
|